Evaluasi Pengelolaan Persandian dalam Menjaga Keamanan Informasi Diskominfo dan Persandian Lombok Timur

Abstrak

Kebocoran data di lingkup pemerintah melatarbelakangi penulisan penelitian ini, sistem keamanan informasi pemerintah daerah yang pernah mengalami kebocoran diamankan salah satunya melalui persandian. Persandian adalah kegiatan di bidang pengamanan data/informasi yang dilaksanakan dengan menerapkan konsep, teori, seni dan iImu kripto beserta ilmu pendukung Iainnya secara sistematis, metodoIogis dan konsisten serta terkait pada etika profesi sandi. Persandian masuk dalam salah satu urusan wajib yang tidak berkaitan dengan pelayanan dasar. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi dan mendeskripsikan bagaimana evaluasi pengelolaan persandian dalam menjaga keamanan informasi serta untuk mengukur tingkat kesiapan Diskominfo dan Persandian dalam menerapkan keamanan informasi menggunakan lndeks KAMl 4.1 di Diskominfo dan Persandian Kabupaten Lombok Timur. Riset kualitatif dengan metode deskriptif pendekatan induktif dan teknik wawancara, observasi, serta dokumentasi digunakan dalam pengumpulan data. Reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data digunakan dalam teknik analisis data. Menggunakan teori evaluasi Context, Input, Process, Product (CIPP) memperoleh situasi yang masih kurang dikarenakan anggaran belanja dan operasional persandian, infastruktur komunikasi dan sarana prasarana persandian yang masih terbatas, kompetensi SDA persandian, kesadaran akan keamanan informasi yang masih rendah. Mengatasi hambatan tersebut dilakukan upaya meningkatkan sumber daya manusia dan pemenuhan infrastruktur bidang persandian, meningkatkan kesadaran pemerintah dan masyarakat mengenai keamanan informasi dan membangun Command Center serta merilis Aplikasi LotimOne dan LotimGo. Pengelolaan persandian dalam menjaga keamanan informasi berjalan baik. Tetapi Hasil akhir untuk mengukur tingkat kesiapan keamanan informasi menggunakan Indeks KAMI 4.1 yaitu 243 dengan status kesiapan Tidak Layak. Serta produk salah satunya penghargaan anugerah keterbukaan informasi publik (KIP) tahun 2021 tingkat provinsi NTB.