Strategi Dinas Pariwisata dalam Mempromosikan Wisata Daerah pada Masa Pasca Pandemi Covid-19 di Kabupaten Pacitan
Abstrak
Wisata merupakan kebutuhan tersier. Seseorang akan melakukan wisata apabila semua kebutuhan pokok dan sekundernya terpenuhi. Setelah berjalannya pandemi covid-19 selama kurang lebih dua tahun yaitu pada awal tahun 2020 hingga akhir 2021 menyisakan banyak trauma yang mendalam bagi kehidupan manusia. Dari permasalahan tersebut peneliti mengambil tiga rumusan masalah yaitu bagaimana strategi Dinas Pariwisata dalam mempromosikan wisata daerah pada masa pasca pandemi Covid-19 di Kabupaten Pacitan, faktor penghambat strategi Dinas Pariwisata dalam mempromosikan wisata daerah pada masa pasca pandemi Covid-19 di Kabupaten Pacitan dan bagaimana solusi yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dari faktor yang menjadikan penghambat promosi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan bagaimana upaya yang dilakukan Dinas Pariwisata dalam mengembangkan wisata setelah pandemi Covid-19. Hasil dari pembahasan bahwa strategi dinas pariwisata dalam mempromosikan wisata daerah yaitu dengan menggunakan ke empat strategi sesuai yang sudah dipaparkan dalam teori yaitu periklanan, promosi, publisitas dan penjualan pribadi. Faktor penghambat strategi Dinas Pariwisata dalam mempromosikan wisata daerah pada masa pasca pandemi Covid-19 di Kabupaten Pacitan yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal berupa kurangnya Sumber Daya Manusia kepengurusan dan faktor eksternal karena adanya pembatasan terkait jumlah pengunjung wisata. Solusi yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dari faktor yang menjadikan penghambat promosi yaitu dinas pariwisata dalam melakukan promosi wisata dinas pariwisata mengadakan rapat evaluasi disetiap bulan, selain itu juga mengadakan kegiatan pelatihan-pelatihan tentang pengelolaan wisata dan juga pelatihan promosi wisata dengan tujuan memunculkan ide-ide kreatif untuk menarik simpati pengunjung wisata.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Baharuddin, Aris, Maya,K., and Rudi,S. (2017). “Analisis Kepuasan Wisatawan Terhadap Daya Tarik Wisata Malioboro Kota Yogyakarta.” Jurnal Ad’ministrare 3 (2). https://doi.org/10.26858/ja.v3i2.2571.
Dukcapil. 2021. “Data Sensus Penduduk Kabupaten Pacitan 2021.”
Handayani, Rina,T., Dewi,A., Aquartuti,T., Aris W., and Joko,T. (2020). “Pandemi Covid-19, Respon Imun Tubuh, Dan Herd Immunity.” Jurnal Ilmiah Stikes Kendal 10 (3).
Kurniawan, M, Novie Susanti, and Hamid. 2017. “Pengaruh Bauran Pemasaran (4P) Terhadap Keputusan Pembelian Perumahan PT. Berlian Bersaudara Propertindo.” Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini 8 (1).
Manafe, Janri.D, Tuty,., and Yermias,A. (2016). “PEMASARAN PARIWISATA MELALUI STRATEGI PROMOSI OBJEK WISATA ALAM, SENI DAN BUDAYA (Studi Kasus Di Pulau Rote NTT).” BISNIS : Jurnal Bisnis Dan Manajemen Islam 4 (1): 101. https://doi.org/10.21043/bisnis.v4i1.1687.
Noviyanti, Devi. (2018). “STRATEGI PROMOSI WISATA RELIGI MAKAM SYEKH SURGI MUFTI Devi Noviyanti UIN Antasari Banjarmasin” 17 (34): 90–118.
Pacitan, Pemkab. 2021. “Geografis l Pemerintah Kabupaten Pacitan.” Pacitankab.Go.Id. 2021.
Pariwisatapacitan20. 2013. “Kondisi Geografis Kabupaten Pacitan.” Pariwisatapacitanblog.Wordpress.Com. 2013.
Rijali, Ahmad. 2018. “Analisis Data Kualitatif Ahmad Rijali UIN Antasari Banjarmasin” 17 (33).
Setiawan, Nisa,A., and Farid,H.. 2014. “Strategi Promosi Dalam Pengembangan Pariwisata Lokal Di Desa Wisata Jelekong.” Trikonomika 13 (2): 184. https://doi.org/10.23969/trikonomika.v13i2.613.
Siregar, Rinco, Adventy,R., and Lasma,R. 2020. “Edukasi Tentang Upaya Pencegahan Covid-19 Pada Masyarakat Di Pasar Sukaramai Kecamatan Medan Area Tahun 2020.” Jurnal Abdimas Mutiara 1 (September).
Suhartini, Elly, and Jati,A.(2018). “Daerah Pasca Bencana, Daya Tarik Tersendiri Bagi Pariwisata Indonesia.” Journal of Tourism and Creativity 2 (1).
Ventures, Cedar,L. (2018). “Iklim Dan Cuaca Rata-Rata Sepanjang Tahun Di Pacitan.” Weather Spark. 2018.
Copyright (c) 2022 Wulan Oktafiantika, Bambang Triono, Ekapti Wahjuni DJ
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.