Upaya Pemerintah Desa dalam Pemberdayaan Masyarakat Melalui Usaha Air Minum Bali (Banyu Mili) Desa Paringan
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana upaya pemerintah desa dalam pemberdayaan masyarakat melalui usaha air minuman BALI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian diskriptif kualitatif dengan teknik wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh melalui wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian berada di Desa Paringan Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo karena, Desa Paringan ini merupakan salah desa di Kecamatan Jenangan yang memiliki Usaha Air Minum yang bernama BALI yang berdiri sejak tahun 2021 dengan memanfaatkan sumber daya alam yang sejak dulu sudah ada, Pembangunan usaha Air minum tersebut merupakan sebuah Upaya Pemerintah Desa dalam hal pemberdayaan masyakarat desa dibuktikan dengan dipekerjakannya warga Paringan sebagai karyawan pengelola Perusahaan Air Minum BALI, adanya warga Paringan yang menjadi agen penjual air minum BALI dan juga menghasilkan pendapatan desa.Oleh karena itu Upaya Pemerintah desa dalam pemberdayaan masyarakat melalui usaha air minum BALI menarik untuk diteliti. Dari hasil penelitian di lapangan ini dapat disimpulkan bahwa, upaya yang dilakukan Pemerintah Desa Paringan dalam pemberdayaan masyarakat melalui usaha air minum BALI disini adalah dengan memberikan dukungan terhadap program yang sudah didirikan oleh BumDes serta memberikan modal penyertaan untuk mendukung berjalannya pembangunan usaha air minum BALI.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Chintary, V.Q. and Lestari, A.W. (2016) ‘Peran Pemerintah Desa Dalam Mengelola Badan Usaha Milik Desa (Bumdes)’, JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 5(2), p. 63. Available at: www.publikasi.unitri.ac.id.
VAN HARLING, V.N. (2020) ‘Analisis Volume Air Tawar Yang Dihasilkan Dari Variasi Jarak Antara Lensa Pada Alat Penyulingan Air Laut’, Soscied, 3(1), pp. 1–7. doi:10.32531/jsoscied.v3i1.183.
Kumalasari, D. and Riharjo, I.B. (2016) ‘Transparansi Dan Akuntabilitas Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Alokasi Dana Desa’, Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi, 5, pp. 1–15. Available at: http://jurnalmahasiswa.stiesia.ac.id/index.php/jira/article/view/2467/2470.
Kurniawati, D.P., Supriyono, B. and Hanafi, I. (no date) ‘Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Usaha Ekonomi (Studi pada Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Mojokerto)’, Jurnal Administrasi Publik, 1, pp. 9–14. Available at: http://administrasipublik.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jap/article/view/129/113.
Mardianti, T. (2013) ‘Peran Usaha Air Minum Isi Ulang Dalam Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Di Kecamatan Tampan Di Tinjau Dariperspektif Ekonomi Islam’, p. 72.
Nasution, Y.S.J. (2015) ‘Peranan Pasar Modal Dalam Perekonomian Negara’, HUMAN FALAH: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, 2(1), pp. 95–112.
Nursetiawan, I. (2018) ‘Strategi Pengembangan Desa Mandiri Melalui Inovasi Bumdes’, Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 4(2), pp. 72–80.
Ridlwan, Z. (2014) ‘Urgensi Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Dalam Pembangun Perekonomian Desa’, FIAT JUSTISIA:Jurnal Ilmu Hukum, 8, pp. 424–440. doi:10.25041/fiatjustisia.v8no3.314.
Rusmayanti, A. (2014) ‘Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Pada Desa Ngadirejan’, Jurnal, 6(2), pp. 35–39. Available at: http://www.ijns.org/journal/index.php/speed/article/view/1321/1309.
Subandi (2011) ‘Deskripsi Kualitatif Sebagai Satu Metode’, Jurnal Harmonia., 11(2), pp. 173–179.
Copyright (c) 2022 Nafilah Amalia Syahida, Bambang Triono, Ekapti Wahjuni Dj, Dian Suluh Kusuma Dewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.