ANALISIS PENERAPAN SMART GOVERNANCE DI KAWASAN PERBATASAN: STUDI KASUS KABUPATEN NUNUKAN

Penulis

  • Abdul Malik Fajar Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Utara
  • Agung Nurrahman IPDN Jatinangor

DOI:

https://doi.org/10.33701/jpkp.v7i1.5237

Kata Kunci:

Smart city, Smart governance, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Wilayah Perbatasan.

Abstrak

Salah satu wujud penerapan smart governance adalah terselenggaranya sistem pemerintahan berbasis elektronik di Kabupaten Nunukan. Indeks yang diperoleh Kabupaten Nunukan masih berada pada level menengah dari seluruh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kalimantan Utara. Di sisi lain, penerapan smart governance pada daerah perbatasan seperti Kabupaten Nunukan masih belum banyak dikaji secara mendalam. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran umum terkait penerapan smart governance di Kabupaten Nunukan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan smart governance di Kabupaten Nunukan masih didominasi oleh mekanisme tradisional, sementara pemanfaatan platform digital untuk partisipasi masyarakat belum optimal. Integrasi dan interoperabilitas aplikasi layanan publik di Kabupaten Nunukan masih perlu diperkuat, didukung oleh infrastruktur yang lebih memadai. Pemerintah Kabupaten Nunukan telah menyediakan website layanan publik yang memfasilitasi akses masyarakat terhadap informasi. Pemerintah Kabupaten Nunukan berkomitmen menerapkan smart governance melalui penyusunan master plan dan regulasi pendukung. Kesimpulannya, penerapan smart governance di Kabupaten Nunukan terselenggara dengan cukup baik, dan membutuhkan upaya perbaikan serta peningkatan pada beberapa aspek.

Kata Kunci: smart city, smart governance, sistem pemerintahan berbasis elektronik.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2025-10-02