Implementasi Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Dengan Pendekatan Motivation-Hygiene Theory di Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur

Authors

  • Aldi Gumuruh Wicaksono Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga
  • Abdul Rahman Institut Pemerintahan Dalam Negeri

DOI:

https://doi.org/10.33701/jmb.v7i2.5523

Keywords:

Implementasi; Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP); Motivasi Kerja.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) di Kabupaten Sidoarjo serta mengetahui implikasinya terhadap motivasi kerja aparatur sipil negara (ASN). Konsep implementasi kebijakan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model empat variabel (komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi) yang dikembangkan oleh George C. Edward III, sementara implikasinya dianalisis menggunakan pendekatan Motivation-Hygiene Theory dari Herzberg. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan adalah observasi lapangan untuk data primer serta studi dokumentasi terhadap peraturan, laporan kinerja, dan kebijakan teknis sebagai data sekunder, yang diperkuat dengan kajian literatur. Hasil penelitian secara singkat menunjukkan dua hal utama untuk menjawab tujuan penelitian. Pertama, implementasi TPP di Kabupaten Sidoarjo berjalan efektif karena didukung oleh keempat variabel dalam model Edward III. Kedua, TPP terbukti berhasil berfungsi sebagai hygiene factor yang efektif dalam mencegah ketidakpuasan kerja, namun memiliki keterbatasan sebagai motivator factor dalam mendorong motivasi intrinsik dan kinerja jangka panjang ASN.

Kata Kunci: Implementasi; Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP); Motivasi Kerja.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Asapa, A. J., Pananrangi, A. R., & Congge, U. (2022). Implementasi Kebijakan Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (Tpp) Dalam Peningkatan Kinerja Pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai. Jurnal Paradigma Administrasi Negara, 5(1), 7–17.

Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur. (2024). Jawa Timur dalam Angka 2024. BPS Provinsi Jawa Timur.

Cresswell. (2016). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed (Edisi Ketiga) (Cresswell (ed.); 3rd ed.). Pustaka Pelajar.

Dahlan, L. S., & Mulianingsih, M. (2023). Reformasi Birokrasi:(Reposisi dan Penerapan E-Government). Jurnal Media Birokrasi, 41–58.

Darmatasia, D., Zulkieflimansyah, Z., & Yamin, A. (2024). Pengaruh Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) terhadap Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Rumah Sakit Umum Daerah Asy-Syifa’Kabupaten Sumbawa Barat. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(11), 12523–12529.

Ekowati, M., & Akbar, F. (2023). Kinerja Aparatur Pemerintahan dalam Pelayanan Publik di Kantor UPT Samsat Binjai Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Media Birokrasi, 59–78.

Gustini, G. (2023). Hubungan tambahan penghasilan pegawai (TPP) dan kemampuan kerja dengan kinerja pegawai pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Bengkulu. Ekombis Review: Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Bisnis, 11(1), 931–938.

Kustanto, M., & Sholihah, F. (2022). Pengaruh Tambahan Penghasilan Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil Di Pemerintah Kabupaten Sidoarjo Dengan Pendekatan Structural Equation Modeling. Jurnal Borneo Akcaya, 8(1), 10–20.

Lesmana, F. A. S., Ridho, I. N., Hilman, Y. A., & Triono, B. (2024). Implementasi Peraturan Desa Babadan Nomor 7 Tahun 2022 dalam upaya pengaktifan BUMDES. Jurnal Media Birokrasi, 157–177.

Maslow, A. H. (1943). A theory of human motivation. Psychological Review, 50(4), 370.

Musdah, E., & Rahman, M. I. (2021). Efektivitas Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai Bagi ASN Di BKPSDM Kota Makassar. Jurnal Arajang, 4(1), 1–10.

Nurnawati, E., Sabaruddin, S., & Nurrahman, A. (2024). Analisis Collaborative Governance pada Mal Pelayanan Publik di Kota Banda Aceh. Jurnal Media Birokrasi, 197–213.

Nurrahman, A., & Rahmadanita, A. (2022). Identifikasi Faktor-Faktor Pencapaian Kinerja Organisasi Kecamatan Sebatik Tengah Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Media Birokrasi, 15–32.

Pae, N. T., Hasbullah, H., Kurnia, I., & Nuraisyah, N. (2024). Efektivitas Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dalam Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara di Lingkup Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. Jurnal Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan, 5(3), 439–448.

Patton, M. Q. (2015). Qual Res & evaluation methods: Integrating theory and practice. Thousand oaks, CA: Sage.

Purbaseta, E., Alexandri, M. B., & Halimah, M. (2021). Implementasi Kebijakan Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai di Kantor Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung. Responsive: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Administrasi, Sosial, Humaniora Dan Kebijakan Publik, 4(1), 47–55.

Puspitasari, E., Endarti, E. W., & Kurniawan, S. (2025). Implementasi Kebijakan Pemberian Tpp Di Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Probolinggo. Map (Jurnal Manajemen Dan Administrasi Publik), 8(1), 24–30.

Rahayu, R. S., Arvianti, E. Y., & Sasmito, C. (2024). Dampak Implementasi Pemberian Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Batu. Jurnal Administrasi Publik, 20(2), 227–248.

Rahman, A. (2022). Formulasi Kebijakan Penyusunan Rencana Pembangunan jangka Menengah Desa (RPJMDes). Pascal Books.

Rahman, A. G. (2021). Penguatan kapasitas sdm-asn berbasis kinerja di bappeda kabupaten banyuwangi. Jurnal Ilmiah Administrasi Publik, 7(1), 121–127.

Rifaldy, M., Sasterio, S., & Natsir, N. (2024). Implementasi Kebijakan Pemberian Tambahan Penghasilan Bagi Pegawai Negeri Sipil di Biro Umum Provinsi Sulawesi Tengah. JURNAL SYNTAX IMPERATIF: Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan, 5(3), 531–547.

Simangunsong, F. (2016). Metodologi Penelitian Pemerintahan. Alfabeta.

Sketch, L. (2025). Frederick Herzberg. Insights of Administrative Thinkers: Exploring the Foundations of Public Administration.

Suryani, I., Rusli, B., & Nurasa, H. (2021). Implementasi Kebijakan Tambahan Penghasilan Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja Pegawai di BKPPD Kabupaten Bandung. Responsive: Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Administrasi, Sosial, Humaniora Dan Kebijakan Publik, 4(3), 153–162.

Tan, T. H., & Waheed, A. (2011). Herzberg’s motivation-hygiene theory and job satisfaction in the Malaysian retail sector: The mediating effect of love of money.

Telaumbanua, I. S., Waruwu, E., Hulu, D., & Bate’e, M. M. (2024). Inovasi Penerapan Aplikasi Tambahan Penghasilan Pegawai Berbasis Elektronik (e-TTP) pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Gunungsitoli. Tuhenori: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(4), 257–268.

Tumija, T., & Erlambang, P. A. (2023). Implementasi Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) dalam Perencanaan Anggaran Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan. Jurnal Media Birokrasi, 155–169.

Weibel, A., Rost, K., & Osterloh, M. (2010). Pay for performance in the public sector—Benefits and (hidden) costs. Journal of Public Administration Research and Theory, 20(2), 387–412.

Yulianti, R. Y. (2022). Evaluasi Kebijakan Tambahan Penghasilan Pegawai (Tpp) Dalam Meningkatkan Disiplin Pegawai Negeri Sipil Di Kota Banjar. Jurnal Pemerintahan Dan Politik, 7(2).

Downloads

Published

2025-12-24