Pelayanan Publik Bagi Masyarakat Difabel di Kabupaten Purworejo Provinsi Jawa Tengah
Abstract
Anak-anak yang mengalami keterbatasan dalam kegiatan sehari-hari sering diidentifikasi sebagai penyandang disabilitas. Walaupun pemerintah daerah telah meluncurkan beberapa kebijakan seperti Pusat Informasi dan Layanan Difabel dan Dinas Sosial Kabupaten Purworejo yang memiliki unit layanan khusus bagi difabel, namun pelayanan publik bagi orang dengan disabilitas masih belum merata. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pelayanan publik pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup difabel di Kabupaten Purworejo. Penulis menganalisis fenomena tersebut dengan konsep pelayanan publik Denhardt dan Denhardt. (2003). Metode Penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode wawancara dan observasi kepada sumber data yaitu pemerintah daerah, penyandang difabel, dan organisasi non pemerintah. Dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa Pemerintah daerah Kabupaten Purworejo telah memberikan fasilitas yang ramah difabel seperti Unit Layanan Difabel, trotoar taktis, Ram Ramp, toilet difabel, pintu otomatis, lift, transportasi umum, dan program bantuan teknologi asistif. Namun, masih terdapat kendala dalam implementasinya, seperti minimnya pemahaman masyarakat dan petugas pelayanan publik mengenai cara penggunaan fasilitas yang ramah difabel, sarana prasarana yang belum sepenuhnya efektif bagi difabel, serta kurangnya aksesibilitas di beberapa lokasi fasilitas umum. Untuk mengatasi kendala tersebut, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dan petugas pelayanan publik mengenai penggunaan fasilitas pelayanan publik yang ramah difabel. Selain itu, diperlukan perbaikan dan peningkatan aksesibilitas pada beberapa sarana prasarana yang masih belum sepenuhnya efektif digunakan oleh difabel.
Kata Kunci: Pelayanan Publik; Kualitas Hidup; Difabel